A. Pengertian
IPC (Inter-Process
Communication) adalah komunikasi antar proses untuk mengirim data dari satu
proses ke proses yang lain, baik antar proses dalam satu komputer maupun
proses-proses dalam komputer yang berbeda.
B. Cara-cara
inter proses communication
1. Sistem Berbagi
Memori
Sistem Berbagi Memori atau
yang disebut juga sebagai Shared Memory System yaitu salah satu cara komunikasi
antar proses mengalokasikan suatu alamat memori untuk dipakai berkomunikasi
antar proses. Pada cara ini pembuat program menentukan alamat danbesar memori
yang diperlukan. Pada cara ini, pekerjaan dilakukan efektif karena pda cara ini
da pengaturan proses mana yang akan memakai memori dalam waktu tertentu.
2. Pipe
Pipe adalah komunikasi
sequensial antar proses yang saling terelasi dan hanya bisa digunakan untuk
komunikasi antar proses yang saling berhubungan serta komunikasinya secara
sequensial. Di dalam pipe urutan informasi yang ada, mirip dengan antrian
queue. Komunikasi pada pipe hanya mampu digunakan dengan satu arah, dan apa
bila kita membutuhkan dua arah komunikasi, maka harus ada dua pipe.
3. Sistem Berkirim Pesan
Sistem
berkirim pesan adalah proses komunikasi antar bagian sistem untuk membagi
variabel yang dibutuhkan. Proses ini menyediakan dua operasi yaitu mengirim
pesan dan menerima pesan. Ketika dua bagian sistem ingin berkomunikasi satu
sama lain, yang harus dilakukan pertama kali adalah membuat sebuah link
komunikasi antara keduanya. Setelah itu, kedua bagian itu dapat saling bertukar
pesan melalui link komunikasi tersebut. Sistem berkirim pesan sangat penting
dalam sistem operasi. Karena dapat diimplementasikan dalam banyak hal seperti
pembagian memori, pembagian bus, dan melaksanakan proses yang membutuhkan
pengerjaan bersama antara beberapa bagian sistem operasi.
Cara berkomunikasi, ada 2 yaitu:
pertama komunikasi langsung.
Dalam komunikasi langsung, setiap proses yang ingin berkirim pesan harus
mengetahui secara jelas dengan siapa mereka berkirim pesan. Hal ini dapat
mencegah pesan salah terkirim ke proses yang lain. Karakteristiknya antara lain
link dapat otomatis dibuat, sebuah link berhubungan dengan tepat satu proses
komunikasi berpasangan, diantara pasangan itu terdapat tepat satu link, link
tersebut biasanya merupakan link komunikasi dua arah.
Kedua komunikasi tidak langsung. Berbeda
dengan komunikasi langsung, jenis komunikasi ini menggunakan sejenis kotak
surat atau port yang mempunyai ID unik untuk menerima pesan. Proses dapat
berhubungan satu sama lain jika mereka membagi port mereka. Karakteristik
komunikasi ini antara lain link hanya terbentuk jika beberapa proses membagi
kotak surat mereka, sebuah link dapat terhubung dengan banyak proses, setiap
pasang proses dapat membagi beberapa link komunikasi, link yang ada dapat
merupakan link terarah ataupun link yang tidak terarah.
Contoh kasus komunikasi
langsung dan tak langsung:
Contoh
komunikasi tidak langsung adalah proses
me kompile dan me run sebuah program java di cmd. Pada sa’at proses compile,
cmd mengecek dan mengirim pesan yang tak terlihat kepada port notepet++, apakah
program java ada kesalahan (eror) apa tidak. Setelah proses pemanggilan itu,
notepet++ mengirim balasan pesan(feedbeck) ke cmd, berupa informasi ada apa
tidaknya eror program. Jika tidak ada eror, maka proses komunikasi akan
berlanjut hingga pe run nan. Dalam proses ini ada ID khusus yang di gunakan.
Misalnya proses pemanggilan (compile ) pada setiap bahasa pemograman berbeda
itu menunjukkan Id yang berbeda pula.
Contoh
komunikasi langsung :
· Send (P, message) – mengirim sebuah pesan ke
proses P.
· Receive (Q, message) – menerima sebuah pesan dari
proses Q.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar